ABOUT AYAT ALKITAB TENTANG BERJUANG

About ayat alkitab tentang berjuang

About ayat alkitab tentang berjuang

Blog Article

Al-Husain pun tidak jauh berbeda dari saudaranya. Dia seorang pemimpin yang pemberani lagi murah hati dan mulia. Ketaatannya kepada Allah membuat ketampanan wajahnya semakin rupawan.

Saya sudah mencapai garis akhir dalam perlombaan rohani. Saya sudah menang dalam perjuangan ini! Saya berdiri teguh memegang keyakinan pada Kristus sampai hari terakhir.

Ayat dalam Yeremia ini muncul di tengah-tengah peringatan. Tuhan menyampaikan peringatan yang sangat tegas kepada umat-Nya sekaligus meyakinkan mereka tentang kehendak-Nya. Tuhan mengasihi kita dan ingin kita mematuhi Dia.

Refleksi: Ayat ini menawarkan kenyamanan dalam kegagalan manusia yang tak terelakkan, meyakinkan kita akan kehadiran Tuhan yang mendukung. Ayat ini mengajarkan kita bahwa, bersama Tuhan, kemunduran bukanlah hal yang last, melainkan kesempatan untuk mendapatkan pengangkatan ilahi.

Dengan berdoa dan memohon kepada-Nya, kita akan merasa lebih tenang dan yakin dalam menghadapi setiap masalah yang datang.

او ليس حمزة سيد الشهداء عم أبي! أوليس جعفر الشهيد الطيار

2635 Dalam kehidupan ini, sangat wajar jika kita mengalami pasang-surut kehidupan. Hari ini kita bisa merasa menjadi seseorang yang paling bahagia, dan besok bisa saja kita menjadi orang yang paling sedih. Ini adalah siklus kehidupan yang tidak bisa kita hindari sebagai manusia.

Setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna, datangnya dari atas, diturunkan dari Bapa segala terang; pada-Nya tidak ada perubahan atau bayangan karena pertukaran. Berikut ini gambar ayat Yakobus one:17 untuk anda,

Pernikahan ini terjadi pada masa khalifah Umar bin Khattab dan ada riwayat yang menyebutkan bahwa keputusan ini adalah wasiat dari Fatimah.

قَالَ: مَنْ خَلَقَ الْأَرْضَ؟ قَالَ اللهُ. قَالَ: مَنْ خَلَقَ اللهِ؟ فَقَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وسلم: سُبْحَانَ اللهِ، وَأَمْسَكَ بِجَبْهَتِهِ، وَطَأْطَأَ رَأْسَهُ، وَقَامَ الرَّجُلُ فَذَهَبَ، فَرَفَعَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأْسَهُ، فَقَالَ عَلَيَّ بِالرَّجُلِ: فَطَلَبْنَاهُ فَكَأَنْ لَمْ يَكُنْ. فَقَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَذَا إِبْلِيسُ جَاءَ يُشَكِّكُكُمْ فِي دينكم

Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. Berikut ini gambar ayat Yeremia 29:11 untuk anda,

Bahkan beliau turut melindungi keluarga Husain beberapa bulan kemudian pada saat mereka dipenjara oleh dinasti Umayyah. 

Maka langkah pertama untuk membangun diri di dalam iman adalah mendengarkan more info firman Tuhan !!!! yang dimaksud mendengarkan firman Tuhan adalah mendengarkan dengan sungguh-sungguh sehingga kita memahami dan tidak mudah melupakannya!

Di mana pada kelahirannya juga Saidina Husain disambut sama dengan kelahiran abangya oleh Rasulullah observed dengan mengumandangkan azan di telinganya dan menyembelih akikah setelah tujuh hari kelahirannya.

Report this page